Aromaterapi “yang sebenarnya” mutlak menggunakan essential oil alami. Karena itu, cermatilah essential oil yang Anda beli agar tidak terkecoh dengan essential oil sintetis berbahan kimia yang tidak memberikan khasiat aromaterapi sama sekali. Cari tahu cara membedakan essential oil yang asli di sini. Setelah Anda memperoleh essential oil alami, maka selanjutnya bagaimana menggunakannya untuk kesehatan fisik, kesejahteraan emosi dan pikiranmu. Mind, body and soul. Essential oil bersifat konsentrat lantaran dihasilkan dari berpuluh hingga beratus kilogram bahan baku tumbuhan untuk menghasilkan essential oilnya yang hanya beberapa mililiter saja. Karena itu pemakaiannya ke tubuh harus diencerkan lebih dulu dengan minyak nabati. Berikut ini beberapa cara aplikasi essential oil:
- Melalui penciuman: Bubuhi 3-8 tetes essential oil ke dalam vaporizer (tungku aromaterapi, electric burner/diffuser)
- Melalalui penciuman: Bubuhi 3-5 tetes essential oil ke dalam air panas (2 menit pasca mendidih) yang ditaruh dalam baskom, lalu uapi wajah Anda dan hirup uapnya. Namun metode ini hanya umum dipakai pada sejumlah essential oil untuk saluran napas seperti peppermint dan eucalyptus.
- Melalui kulit dan penciuman: Bubuhi 10-18 tetes essential oil ke dalam 30 ml minyak nabati, bisa dipakai untuk minyak pijat, minyak rambut, body oil dsb.
- Melalui kulit dan penciuman: Bubuhi 5-8 tetes essential oil ke dalam bath-tub untuk berendam
- Melalui kulit dan penciuman: Bubuhi 10 tetes essential oil ke dalam kompres panas atau dingin
Selain cara pemakaiannya, Anda pun harus memperhatikan kontraindikasi dari tiap-tiap jenis essential oil sebab sejumlah essential oil mempunyai kontraindikasi dengan penyakit tertentu. Sedangkan bagi ibu hamil disarankan tidak memakai aromaterapi selama trimester pertama masa kehamilan. Menginjak trimester kedua, ibu hamil bisa menggunakan aromaterapi (jenis essential oil tertentu) untuk mengatasi keluhan semasa kehamilan.
kalo essential oil ini boleh di campur dengan air kangen gak ya ?